Korea Selatan 5000an Positif 32 Meninggal
infokorea.web.id Pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang berkaitan tentang pembahasan mengenai Korea Selatan 5000an Positif 32 Meninggal. Beberapa artikel yang akan kami sajikan untuk anda kali ini ,bisa sangat membantu apabila anda ingin mencari informasi yang berikaitan mengenai Korea Selatan 5000an Positif 32 Meninggal. Dan dalam kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa artikel yang membahas dan mengulas mengenai Korea Selatan 5000an Positif 32 Meninggal
Otoritas Korea Selatan melaporkan 142 kasus baru virus corona pada Rabu (4/3), sehingga kini total kasus corona di negeri itu mencapai 5.328 kasus — terbesar di dunia selain China.Jumlah kasus baru harian tersebut menunjukkan penurunan drastis dibanding sehari sebelumnya. Sebelumnya pada Selasa (3/3) waktu setempat, Korsel melaporkan 851 kasus baru dalam sehari, yang sejauh ini merupakan angka harian tertinggi di Korsel. Bahkan Presiden Korsel Moon Jae-in pun mengumumkan perang melawan virus mematikan itu.Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, KCDC seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (4/3/2020), melaporkan adanya empat kematian baru akibat virus corona, sehingga sejauh ini jumlah total korban meninggal tercatat 32 orang.Korsel mengalami lonjakan cepat jumlah kasus corona dalam beberapa hari ini seiring otoritas melakukan pemeriksaan terhadap lebih dari 260 ribu orang yang terkait dengan Gereja Yesus Shincheonji, kelompok agama yang kerap dituding sebagai sekte, yang kini terkait dengan lebih dari separuh kasus corona di Korsel.
Lebih dari 4 ribu kasus corona telah terkonfirmasi di kota Daegu — di mana wabah di kalangan anggota Shincheonji dimulai dengan seorang nenek berumur 61 tahun, yang mengalami gejala corona pada 10 Februari namun menghadiri empat acara kebaktian Shincheonji.Wakil Menteri Kesehatan Kim Gang-lip mengatakan, sekitar 2.300 pasien di Daegu — sebagian dengan gejala parah, lainnya dengan gejala ringan atau tidak ada gejala, tengah menunggu dibawa ke fasilitas medis.Banyak acara di negeri itu — mulai dari konser K-pop hingga acara-acara olahraga — telah dibatalkan atau ditunda karena wabah ini. Libur sekolah-sekolah dan Taman Kanak-kanak (TK) juga diperpanjang hingga tiga pekan di seluruh Korsel.
Wabah virus corona masih merajalela di wilayah Korea Selatan (Korsel). Sejauh ini lebih dari 5.700 orang terinfeksi virus corona dan sedikitnya 35 orang meninggal dunia. Dari jumlah tersebut, sedikitnya 88 pasien virus corona di Korsel telah dinyatakan sembuh.Seperti dilansir CNN dan kantor berita Korsel, Yonhap News Agency, Kamis (5/3/2020), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korsel (KCDC) melaporkan ada 438 kasus baru dan tiga kematian baru akibat virus corona, dalam laporan terbaru pada Kamis (5/3) pagi waktu setempat.Dari 438 kasus baru itu, sekitar 320 kasus di antaranya ada di wilayah Daegu, yang menjadi pusat penyebaran wabah virus corona di Korsel. Secara total, hingga Kamis (5/3), ada 4.326 orang yang terinfeksi virus corona di Daegu, dengan sebagian besar diyakini terkait sekte Gereja Shincheonji Yesus yang memiliki banyak pengikut.
Baca Juga :Warga Korea Selatan Lebih Takut Pada Stigma
Sekitar 87 kasus baru lainnya ada di wilayah Provinsi Gyeonsang Utara, sehingga total 861 kasus terkonfirmasi di wilayah yang mengelilingi Daegu itu. Dilaporkan bahwa 90 persen dari total kasus virus corona di Korsel ada di wilayah Daegu dan Provinsi Gyeongsang Utara.Hingga Kamis (5/3) pagi waktu setempat, total ada 5.766 kasus virus corona terkonfirmasi di wilayah Korsel. Ibu kota Seoul juga tidak luput dari wabah corona, dengan sejauh ini mengonfirmasi total 103 kasus di wilayahnya.Dalam laporannya, KCDC menyebut jumlah korban meninggal akibat virus corona di Korsel bertambah menjadi 35 orang. Sebagian besar korban meninggal merupakaan warga lanjut usia yang telah memiliki penyakit lain saat dinyatakan positif virus corona.
Salah satu negara di Asia yang terkena dampak terburuk Covid-19 adalah Korea Selatan. Saat ini di Negara Ginseng tersebut semakin banyak warga yang positif Covid-19.Virus ini sangat cepat menyebar di seluruh negara. Dilaporkan oleh Today Online, pada Rabu (4/3) tercatat lebih dari 516 kasus baru virus corona di Korsel dengan jumlah keseluruhan saat ini mencapai 5.328 dan 32 kematian.”Kami membutuhkan langkah-langkah khusus di saat darurat seperti ini,” sebut Perdana Menteri Korea Selatan, Chung Sye-kyun, dalam sebuah pertemuan.Rumah sakit di daerah paling terdampak, Daegu, disebut hampir kekurangan sumber daya. Lebih dari 2,300 pasien masih menunggu untuk dirawat di rumah sakit.Presiden Korea, Moon Jae In, telah menyatakan sikap ‘perang’ terhadap virus tersebut. Memohon maaf atas kekurangan masker dan menjanjikan dukungan untuk usaha kecil yang terdampak akibat Covid-19.